Rangkaian lilin yang kamu nyalakan semalam semoga cukup menerangi jalanmu menuju harapan yang kamu tuju. Ingatlah, dik! tidak semua jalan itu ditemani cahaya. Terkadang kita harus membuat cahaya kita sendiri untuk menunjukan persimpangan demi persimpangan yang tidak kita lihat.
Terjawabkah semua pertanyaanmu, dik?!
Walaupun sedikit kata yang terucap tadi malam tapi setidaknya mampu menenangkan hatimu.
Hanya itu yang kami bisa lakukan, dik!
Mengantarkanmu hanya sampai ke depan pintu jawaban yang hendak kamu buka.
selanjutnya, hanya kamu yang bisa meminta kunci pertanyaanmu dari dia.
jangan takut, dik!
kami akan senantiasa menunggu di belakangmu sampai pintu ini terbuka.
Tapi tenang, dik!
mungkin saat ini pintunya belum terbuka.
hanya saja ada sebuah jendela tempat kamu bisa mencuri pandang untuk jawaban pertanyaanmu.
lalu apa, dik?!
apakah kamu akan terus menunggu di depan pintu?
ketuk saja, katakan kamu perlu kunci itu.
karena dia yang berada di belakang pintu yang sedang kamu tatap sekarang tidak akan memberikan kuncinya begitu saja.
eh... jangan lupa, dik!
nyalakan lagi lilinnya, agar kamu dapat melihat lebih jauh ke dalam sana.
bagaimana, dik?!
masih adakah suara tersisa dalam hatimu untuk berkata?!
kami titipkan, dia yang ada di dalam rumah hatimu.
dan selanjutnya, hanya tinggal kamu yang harus lebih berusaha.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-aryacorps-
0 komentar:
Posting Komentar